The Relationship Between Parental Socio-Economic Status, Birthweight, and Development in Children Aged 1-5 Years in Surakarta

Authors

  • Rizka Agnes Kusumasari Masters Program in Public Health, Sebelas Maret University, Surakarta
  • Didik Tamtomo Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta
  • Yulia Lanti Retno Dewi Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta

Abstract

Background:

References

Amarnath A, Jacob S (2014). Low Birth Weight of Infants in Relation to Various Bio Social variable. International Journal of Advanced Research 2(5): 309.

Apriastuti DA (2013). Analisis Tingkat Pendidikan dan Pola Asuh Orang Tua dengan Perkembangan Anak Usia 48-60 Bulan. Bidan Prada: Jurnal Ilmiah Kebidanan 4(1): 1-14.

Carneiro P, Meghir C, Parey M (2011). Maternal Education, Home Environment and the Development of Children and Adolescents.

Departemen Kesehatan RI (2006). Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Jakarta: Depkes RI

Eryanto H, Rika D (2013). Pengaruh Modal Budaya, Tingkat Pendidikan Orang Tua dan Tingkat Pendapatan Orang Tua terhadap Prestasi Akademik pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta. Jurnal Pendidikan Ekonomi & Bisnis1(1): 39-61

FreitasTC, Gabbard C, Cacola P, Montebelo, Santos (2013). Family socioeconomic status and the provision of motor affordances in the home.17(4): 319-27.

Hidayat AA (2008). Pengantar Ilmu Kesehatan Anak untuk Pendidikan Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika. 12-37.

_____ (2010). Metode Penelitian Kebidanan Teknik Analisa Data. Jakarta: Salemba Medika

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) (2013). Mengenal Keterlambatan Perkembangan Umum pada Anak.

Kementerian Kesehatan RI (2014). Kondisi Pencapaian Program Kesehatan Anak Indonesia 2014. Jakarta: Bhakti Husada

Muryanti (2016). Hubungan antara Tingkat Pendidikan, Tingkat Pendapatan dan Pola Asuh Orangtua dengan Perkembangan Bahasa pada Anak Usia 3-4 Tahun di Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali. Tesis. Universitas Sebelas Maret.

Nazi S (2012). Fine Motor Development of Low Birth Weight Infant at the Corrected Aged of 8 to 12 Months. Iranian Rehabilitation Journal 10(16): 22

Octari C, Liputo NI, Edison (2014). Hubungan Status Sosial Ekonomi dan Gaya Hidup dengan Kejadian Obesitas pada Siswa SD Negeri 08 Alang Lawas Padang. Jurnal Kesehatan Andalas 3(2).

Prandy NPP, Listiowati E (2013). Hubungan Pengetahuan Ibu dan Tingkat Ekonomi Keluarga terhadap Perkembangan Motorik Balita. Mutiara Medika13(2): 77-83

Qobadiyah TP, Mustain, Maryanti (2012). The Influence of Size Upper Arm Circumference (LLA) Third Trimester Pregnant Women on the Birth Weight Babies in BPS Sujamil jatinom Klaten. Jurnal Ilmu Kesehatan 4(2).

Rowe LM (2008). Childdirected Speed: Relation to Sosio Economic Status, Knowledge of Child Development and Child Vocabulary Skill. Journal Child Lang 3(5): 185-203.

Soetjiningsih (2014). Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: Buku kedokteran EGE.

Tazkiah M, Wahyuni CU, Martini S (2013). Determinan Epidemiologi Kejadian BBLR pada daerah Endemis Malaria di Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan. Jurnal Berkala Epidemiologi 1(2): 266.

Zareian E, Saeedi F, Rabbani V (2014). The Role of Birth Order and Birth Weight in the Balance of Boys Aged 9-11 Years Old. Ann Appl

Downloads

How to Cite

Kusumasari, R. A., Tamtomo, D., & Retno Dewi, Y. L. (2016). The Relationship Between Parental Socio-Economic Status, Birthweight, and Development in Children Aged 1-5 Years in Surakarta. Journal of Maternal and Child Health, 1(3), 195–199. Retrieved from https://thejmch.com/index.php/thejmch/article/view/28

Issue

Section

Articles