The Relationship between Maternal Characteristics and Health Workers Role on Early Complementary Feeding in the Era of the COVID-19 Pandemic

Authors

  • Fitri Ramadhani Faculty of Medicine, Universitas Airlangga
  • Endyka Erye Frety Faculty of Medicine, Universitas Airlangga
  • Dominicus Husada Faculty of Medicine, Universitas Airlangga

Abstract

Background: Early complementary feeding in Indonesia, especially in Palu city, is still relatively high and should focus. Early complementary feeding can negatively affect babies, such as being more susceptible to disease than babies who only get breast milk. This study aims to analyze the relationship between maternal characteristics and the role of health workers on early complementary feeding in the Pantoloan Public Health Center, Palu City.

Subjects and Method: This research is quantitative research with a cross-sectional study. The study was conducted in all Integrated Healthcare Centers in the Pantoloan Health Center working area from April to October 2021. The research sample was mothers aged 0-6 months with inclusion and exclusion criteria. Sampling is done by total sampling. Complementary feeding was the depen

Author Biography

Fitri Ramadhani, Faculty of Medicine, Universitas Airlangga

Dosen Program Studi Kebidanan, Fakultas Kedokteran, Universitas Airlangga

References

Aldriana N (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian MP-ASI Dini Di Desa 2 Dayo Wilayah Kerja Puskesmas Tandun II Kabupaten Rokan Hulu Tahun 2013. Jurnal Maternity and Neonatal. 3(2): 1

Aprilina HD, Rahmawati R (2018). Hubungan faktor budaya dan tingkat pengetahuan ibu dengan pemberian MPASI dini. Journal of Health Studies. 2(2): pp. 43

Artini B (2018) Analisis faktor yang memengaruhi pemberian MPASI dini. Jurnal Kebidanan. 7(1): 1-52. doi: 10.47560/keb.v7i1.99.

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah, 2020. Profil Kesehatan Tahun 2020. [online] Palu: Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Retrieved from: https://dinkes.sultengprov.go.id/wpcontent/uploads/2018/06/profil-Dinkes-Sulteng-TA.-2019.pdf

Fitriana EI, Anzar J, Theodorus T (2016) Dampak usia pertama pemberian makanan pendamping asi terhadap status gizi bayi usia 8-12 bulan di Kecamatan Seberang Ulu I Palembang. Sari Pediatri. 15(4): 249. https://doi.org/10.14-238/sp15.4.2013.249-53.

Ginting D, Sekarwarna N, Sukandar H (2015). Pengaruh karakteristik, faktor internal dan eksternal ibu terhadap pemberian mp-asi pada bayi usia < 6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Barusjahe Kabupaten Karo Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Ilmu Kesehatan. 7(38): 1

Indriyani D (2011). Buku ajar keperawatan maternitas upaya promotif dan preventif dalam menurunkan angka kematian ibu dan bayi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Irianti B, Sari EP (2019). Karakteristik ibu memberikan makanan pendamping asi (complementary feeding) pada bayi usia 0

Juliyandari A (2018). Hubungan karakteristik ibu dan perilaku dalam pemberian complementary feeding dini dengan pertumbuhan bayi usia 0-6 bulan (studi di Wilayah Kerja Puskesmas Poncol Kota Semarang tahun 2017). Jurnal Kesehatan Masyarakat. 6(9): 1689

Kumalasari (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian makanan pendamping asi dini. Jurnal Aisyah: Jurnal Ilmu Kesehatan. 2(2): 141

Nasution AAA (2018). Jurnal kesehatan ilmiah indonesia (indonesian health scientific journal). Jurnal Kesehatan Ilmiah Indonesia. 3(2): 22

Potts KS, Asaba M, Mulugeta A, Bazzano A (2021). Early breastfeeding and complementary feeding in Ethiopia: cross-sectional data from implementation of nutrition programming on regional inequalities. Heliyon. 7(4): e06746. doi: 10.1016/j.heliyon.2021.e06746.

Puspitasari DP (2018). Hubungan faktor predisposing, enabling, dan reinforcing dengan pemberian makanan pendamping asi (mp-asi) dini pada bayi umur 0-6 bulan di wilayah kerja Puskesmas Tanjungsari Kota Surabaya. Skripsi: Universitas Airlangga.

Putri RN (2020). Indonesia dalam Menghadapi Pandemi COVID-19. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi. 20(2): 705. doi: https://doi.org/10.33-087/jiubj.v20i2.1010.

Rahmawati EA, Juniawati N, Prastitis K, Fitri A, fahrun N (2020). Upaya pencegahan penyakit diare pada anak melalui pendidikan kesehatan dan tindakan cuci tangan di rw 02 kelurahan Slipi Jakarta Barat. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat. 3(1): 316

Sadli M (2019). Hubungan sosial budaya dan peran petugas kesehatan dengan perilaku pemberian complementary feeding dini pada bayi usia 0-6 Bulan. Jurnal Kebidanan. 11(01): 15. doi: 10.35872/jurkeb.v11i01.326.

Sani N, Abidin Z (2014). Hubungan perilaku hidup bersih dan sehat ibu balita di wilayah kerja Puskesmas Candra Mukti Kabupaten Tulang Bawang Barat. Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan. 1(3): 3. doi: https://doi.org/10.33024/.v1i3.677

Sugiharti (2011). Hubungan antara pengetahuan dan pekerjaan dengan pemberian complementary feeding dini pada bayi usia kurang dari 6 bulan. In Proceeding 2017 Seminar Hasil-Hasil Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Sulistyoningsih H (2011). Gizi untuk kesehatan ibu dan anak. Yogyakarta: Graha Ilmu, hlm. 21

Suparyanto (2012). Konsep dukungan keluarga. [online]. Retrieved from: http://dr-suparyanto.blogspot.com/2012/03/konsep-dukungan-keluarga.html (8 Mei 2021).

Sutarto Y (2020). Gambaran pengetahuan remaja tentang resiko pernikahan dini di Desa Jatisari Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung. Jurnal Ilmiah Magister Administrasi. 13(1).

Triana H (2012). Faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian susu formula pada bayi usia 0-6 bulan di kelurahan helvetia timur. Jakarta: FKM USU.

Wang L, Grieken AV, Velde LA, Vlasblom E, Beltman M, L

WHO (2017). Guidance on ending for infants and promotion of foods the inappropriate young children, guidance on ending the inappropriate promotion of foods for infants and young children: implementation manual. Retrieved from: https://apps.who.int/iris/bitstream/handle/10665/260137/9789241513470-eng.pdf.

WHO (2019). Appropriate complementary feeding. [online]. Retrieved from: https://www.who.int/elena/titles/complementary_feeding/en/ [Accessed 25 Juni. 2021]. (2019).

Winarsih O, Muharyani PW, Herliawati H (2020). Hubungan faktor internaldan eksternal ibu dengan ketepatan pemberian complementary feeding. In Proceeding Seminar Nasional Keperawatan. 6(1): 122-129.

Winona L, Sari F (2016). Pemberian makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) dini pada bayi usia 0-6 bulan di BPM N Jakarta Selatan tahun 2016. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan. 2(8): 495

Yuliani Y (2019). Beberapa faktor yang mempengaruhi pemberian makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) dini pada bayi usia 0-6 bulan. Jurnal Ilmiah Kebidanan Indonesia. 9(2): 58

Zielinska MA, et al. (2019). Factors influencing the age of complementary feeding a cross-sectional study from two European countries. Int J Environ Res Public Health. 16(20): 1

Downloads

Published

2021-11-16

How to Cite

Ramadhani, F., Frety, E. E., & Husada, D. (2021). The Relationship between Maternal Characteristics and Health Workers Role on Early Complementary Feeding in the Era of the COVID-19 Pandemic. Journal of Maternal and Child Health, 6(6), 698–706. Retrieved from https://thejmch.com/index.php/thejmch/article/view/686

Issue

Section

Articles